Seiring berjalannya pernikahan dari tahun ke tahun, tentu ada kalanya Anda merasakan bosan dengan hubungan seksual Anda dengan pasangan. Jika tidak mencari solusi, ini bisa mengganggu keharmonisan rumah tangga Anda.

Bagi kebanyakan pasangan baru, musim liburan dan bepergian bersama kerabat adalah hal yang kurang menyenangkan. Kenapa? Pergi bersama sanak saudara merupakan salah satu kegiatan yang bisa meredam kehidupan seks pasangan baru yang masih menggebu.

Untuk beberapa orang tua baru, pasti pernah merasa gairah untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangan menurun karena mempertimbangkan keberadaan anak-anak di rumah. Anda tidak dapat lagi menggunakan aneka gaya sesuka hati, karena takut mereka melihat atau mendengar sesuatu yang akan membuat mereka trauma dan membuat Anda malu.

Bum fun, biting the pillow, punching the starfish, apa pun istilah yang Anda pilih untuk menyebutnya, seks anal tidak lagi menjadi hal tabu seperti dulu. Namun, jika Anda adalah pemain baru untuk bersenang-senang melalui jalan ‘pintu belakang’ dan tidak tahu harus mulai dari mana, itu bisa sedikit menakutkan. Apakah aman? Apa faktor risikonya dan bagaimana Anda melakukannya tanpa terluka?

Menurut penelitian telah ditemukan bahwa kehidupan seks yang sehat dapat memiliki sejumlah manfaat kesehatan bagi pasangan, baik secara fisiologis dan mental. Begitupun sebaliknya, jika seseorang tidak dapat melakukan hubungan seks secara teratur dapat memengaruhi kesehatan mental dalam jangka panjang.

Tidak ada pria atau wanita di atas usia 50 yang akan membantah bahwa kehidupan seks mereka sama seperti ketika mereka berusia 20 tahun. Mungkin lebih baik. Mungkin itu lebih buruk. Tapi bagaimanapun juga, pasti berbeda.